Monday, September 17, 2012

Jenis penyakit dan cara pengobatannya berdasarkan buku "Rasulullah Is My Doctor"

Met siang sobat Oinform,,,
Kali ini admin mau share info tentang jenis penyakit dan cara pengobatannya berdasarkan buku “Rasulullah Is My Doctor”
Langsung aja ya sob,cekidot…
1.Demam
Demam adalah cara tubuh sobat bereaksi untuk menyembuhkan dirinya sendiri.Pada saat demam terjadi,pembuluh-pembuluh yang tersumbat menjadi terbuka,menghancurkan racun-racun yang dapat menjadi cair sehingga dapat dengan mudah dikeluarkan dari tubuh,dengan demikian memungkinkan obat-obatan atau makanan segar yang ada dalam darah mencapai daerah yang sakit/terinfeksi.
Diriwayatkan oleh Rafi bin Khadij yang berbunyi : “Aku mendengar Rasulullah bersabda,’Demam adalah dari panas api neraka,maka redakan dengan air.’”
Jadi,maksudnya adalah apabila kita memiliki demam maka dapat diobati dengan banyak minum air dan jika diperlukan,gunakan kompres basah ke tubuh untuk mengurangi demam.Hal ini sejalan dengan pemikiran logis kita.Meminum puluhan pil kimia dapat mengurangi demam sobat,tetapi apa dampaknya bagi organ internal sobat selama proses mengurangi demam sobat?Menyiramkan sebotol obat kedalam api yang berkobar sangat tidak logis,tetapi menyiramkan air ke dalam api yang berkobar sangat logis.
 2.Diare

-Diriwayatkan oleh Jabir bin Abdullah,”Saya mendengar Nabi bersabda : ‘Jika ada penyembuhan dalam pengobatan anda,maka itu ada dalam bekam,madu,atau pembakaran dengan api (kauterisasi) di tempat-tempat yang sakit,tapi aku tidak suka dibakar dengan api.’”
-Diriwayatkan oleh Abu Sa’id al-Khudri:
Seorang pria datang kepada Nabi dan berkata,”Saudaraku menderita sakit perut.” Nabi bersabda,”Beri ia madu!”Orang itu datang untuk kedua kalinya dan nabi bersabda kepadanya, “Beri ia madu!” Pria itu datang untuk ketiga kalinya dan Nabi bersabda, “Beri ia madu!” Pria itu kembali lagi dan berkata, “Aku telah melakukannya.” Nabi lalu bersabda, “Allah mengatakan yang sebenarnya,tetapi perut saudaramu telah berbohiong. Biarkan dia minum madu!” maka dia meminumkan madu pada saudaranya dan kemudian saudaranya itu sembuh.
                Dari hadits diatas jelas bahwa jumlah madu yang dikonsumsi pada masa dua yang awal tidak cukup untuk menyembuhkan sakit sehingga Nabi memerintahkannya untuk meminum madu hingga ketiga kalinya.Bersyukurlah kepada Allah,kemudian ia sembuh.Peristiwa tersebut adalah contoh yang baik yang menunjukkan bahwa dosis yang tepat diperlukan untuk menyembuhkan penyakit.Dengan kata lain jika satu sendok makan madu tidak menyembuhkan penyakit maka minumlah lagi dan lagi,hingga diare berhenti



0 comments:

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►

O_followers

 
free counters
SES by business degree online promotion team.

Blogger Themes

Copyright © 2012. Oinform - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Bamz